Jakarta, (11/01) | Menyongsong HUT Ke-76, Yayasan Hang Tuah kembali menggelar Seminar Anti Bullying yang dilaksanakan di Gedung Dewi Sartika SMK Hang Tuah1 Jakarta,(10/01/23) yang di buka oleh Ketua Umum Yayasan Hang Tuah Laksda (Purn) Dr. Dani Achdani, S.Sos., S.E., M.A.P.
Ketua Panitia Seminar Ketua Pengurus Cabang Jakarta Yayasan Hang Tuah Kol (Purn) Drs. Hadi Sutrisno, M.A.P melaporkan kepada Ketua Umum Yayasan Hang Tuah bahwa Seminar kali ini di diikuti oleh 192 sekolah terdiri dari Kasatdik dari TK,SD,SMP dan SMK, perwakilan siswa SD,SMK,SMA dan SMK, Para Komite Sekolah terkait serta diikuti oleh peserta secara zoom yang bersekala Nasional dari 14 Cabang Yayasan Hang Tuah yang tersebar dari Sabang hingga Merauke dengan keynot spiker Danpuspomal Laksda TNI Edwin S.H,M.Han,M.H. Seminar menghadirkan dua nara sumber masing-masing Dr.Susanto,M.A dan Muhammad Iqbal, P.H.D.
Ketum Yayasan Hang Tuah Laksda (Purn) Dr. Dani Achdani, S.Sos., S.E., M.A.P dalam sambutannya menyampaikan bahwa kita semua ingin lingkungan sekolah yang aman, nyaman dan menyenangkan sehingga kita bebas belajar dan berkreasi. Dampak perundungan ini sangat berat bagi korban, pelaku, guru maupun orang tua karena lebih bersifat psikis dan emosional. Efeknya tidak dapat langsung terlihat dan prosesnya bisa berlangsung lama dan perlahan.
Menurutnya ”Kegiatan seminar ini nantinya diharapkan tidak terjadi tindakan bullyng di sekolah-sekolah khususnya yang berada di bawah naungan Yayasan Hang Tuah”, tutur Ketum YHT.
Seminar pertama Dr. Susanto, M.A yang kesehariaanya selaku Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) periode 2017-sampai sekarang dengan moderator Dra. Dwi Wijayanti Kasatdik SMP Hang Tuah 1 Jakarta menyampaikan topik “ Pengelolaan Program Anti Perundungan Bagi Satuan Pendidikan di Yayasan Hang Tuah”.
Secara panjang lebar telah di kupas tuntas oleh Dr. Susanto, M.A dan dapat di simpukan bahwa , bullying merupakan suatu perlakuan yang mengganggu, mengusik terus -menerus yang berakibat menimbulkan penderitaan baik secara fisik, psikis dan seksual bagi korban, bentuk bulying: fisik,verbal dan mental , sebagai guru harus mampu mengendalikan situasi dan keragaman peserta didik sehingga mampu mengatasi semua permasalahan yang ada di sekolah.
Sedangkan seminar ke dua di sampaikan oleh Dr. Muhammad Ikbal PH.D seorang Psikolog dan akademisi dengan jabatan fungsional Lektor Kepala /Assoc Prof di Universitas Paramadina. Beliau menyampaikan dengan topik “Peran Manajemen Sekolah Terhadap Program Anti Perundungan bagi Satuan Pendidikan di Yayasan Hang Tuah”, dengan moderator Sumiyati, S.Pd Kasatdik TK Hang Tuah 11 Jakarta.
Dalam pandangan narasumber bahwa , Peran Manajeen Sekolah meliputi mencegah cyberbullying, menanggapi masalah dengan serius, membantu siswa untuk mewujudkan prestasi .
Sesi terakhir dalam seminar kali ini dilaksanakan tanya jawab baik oleh peserta yang hadir di ruangan ini maupun tanya jawab secara online. Dan diakhiri dengan pemberian cinderamata kepada penanya dan pemberian sertifikat secara simbolis yang di serahkan langsung oleh Ketua Umum Yayasan Hang Tuah Laksda TNI (Purn) Dr. Dani Achdani, S.Sos,S.E , M.AP.
(yht/dar)
0 Komentar